JAKARTA - PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) tengah mengincar enam hingga tujuh kontrak pengelolaan lahan tambang (kontraktor) di Kalimantan melalui anak perusahaannya, PT Bukit Mandiri Makmur (Buma).
"Itu dalam proses tender, dalam tahap diskusi yang serius. Nilainya tidak bisa kita sebutkan," ungkap Corporate Secretary DOID Andre Soelistyo, dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), di Hotel Ambhara, Jakarta, Senin (21/12/2009).
Dia melanjutkan, jika saat ini kontrak exsisting yang tengah digarap oleh perseroan ada sebanyak 12 kontrak. Walau demikian, dia enggan menyebutkan bagaimana kinerja perseroan pada 2009 ini.
"Kan Buma baru bergabung selama dua bulan saja, baru untuk 2010 nanti kita akan bisa memproyeksikan," ungkapnya.
Sekadar informasi, Buma merupakan kontraktor pertambangan terbesar kedua di Indonesia. Pada 2008, BUMA menguasai 19 persen pangsa pasar industri kontraktor pertambangan batu bara di Indonesia dan memiliki 12 kontrak dengan nilai total sekira USD5,3 miliar atau sekira 7,7 kali pendapatan 2008 yang sebesar USD486 juta.
Selama tiga tahun ke depan, perseroan pun manargetkan total overburden removal sebanyak 897 juta bcm, dan total produksi batu bara adalah sebanyak 111 juta ton.
Adapun untuk 2009 sendiri, kontrak yang dimiliki perseroan untuk overburden removal 285 juta bcm, sementara untuk produksi batu baranya sebesar 35 juta ton. Dengan akuisisi ini, berarti core bisnis dari DOID akan mengalami perubahan.
(ade)(kompas)
Roblox How To Get Free Robux Without Cheat Engine
-
Roblox How To Get Free Robux Without Cheat Engine
If you have never played "Robloxian life" then it won't be easy for you to
get Robux because you'll have...
0 komentar:
Posting Komentar